Ini Tiga Sikap Kaum Minenial Banyumas Terkait Pemilu 2024

BANYUMAS - Para Kaum Minenial Kabupaten Banyumas yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat untuk Demokrasi (GDM) Menyatakan sikap, Mendeklarasikan diri untuk mendukung Penundaan Pemilu, Mendorong tokoh Partai Politik (Parpol) untuk merealisasikan Penundaan Pemilu dan Tetap Mengawal dan Setia Pada Jokowi, Kamis (03/03/2022).

Kegiatan bertempat di Rumah Makan Sepatas Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Kelompok masyarakat yang menamakan Gerakan Masyarakat Untuk Demokrasi, merupakan terkait dukungan terhadap usulan yang disampaikan beberapa tokoh partai politik dan lainnya tentang penundaan dalam PEMILU 2024.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Paling Berpeluang jadi Presiden 2024-2029

Hardimin selaku kordinator GMD menyatakan bahwa masyarakat masih menginginkan Jokowi memimpin Indonesia.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan 'Politik Dialektika'

"Keinginan  itu tentunya di dasari pada kinerja Presiden Jokowi yg cukup nyata dirasakan Masyarakat Indonesia. Hal tersebut dapat tergambar dalam hasil survey Litbang Kompas dimana tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden mencapai titik tertinggi yaitu 73, 9%, kami apresiasi kinerja Presiden", ujar Hardimin. 

Dalam kesempatan yang sama, Kuat Priyono selaku jubir Gerakan Masyarakat untuk Demokrasi juga mengapresiasi Presiden Jokowi dalam upaya penanganan pandemi covid di Indonesia yg cukup berhasil dan berharap agar pandemi segera berlalu. 

Baca juga: Tony Rosyid: Sasaran PSI Bukan Anies, Tapi Konstituen PDIP

"Presiden Jokowi mampu menyentuh seluruh masyarakat, kerja dan program Jokowi dapat dirasakan oleh rakyat sehingga Jokowi semakin dicintai rakyat, Jokowi adalah seorang negarawan yang menjadi harapan rakyat dalam membangun Indonesia yang dicita-citakan", Ungkapnya. 

Kelompok masyarakat yang terdiri dari Kaum minenial ini berharap tokoh-tokoh partai politik dapat mendengar aspirasi rakyat dan merealisasikan usulan-usulan penundaan PEMILU. 

Baca juga: Tony Rosyid: Membongkar Manuver Lembaga Survei

Dalam Deklarasi tersebut Diakhiri dengan pembacaan 3 (tiga) sikap politik Gerakan Masyarakat untuk Demokrasi yang berisi: 

1. Mendukung Penundaan Pemilu, 2. Mendorong tokoh-tokoh parpol yang mengusulkan dan mewacanakan penundaan pemilu untuk berkomunikasi aktif dan merealisasikan usulan tersebut. 3. Mendukung dan Tetap Setia Pada Presiden Jokowi.

Baca juga: Bukti Kawal Nawacita, Relawan Jokowi Cirebon Raya Gelar Sambung Rasa

Kegiatan berjalan dengan lancar dengan menerapkan Protokol kesehatan.

(N.SoN)