Tak Hanya Urusan ZIS, JPZIS NU Care-LAZISNU Beres Dorong Masyarakat Ikut Vaksin Booster 1-2

    Tak Hanya Urusan ZIS, JPZIS NU Care-LAZISNU Beres Dorong Masyarakat Ikut Vaksin Booster 1-2
    JPZIS NU Beres Purwokerto Barat Banyumas Terus Mendorong Masyarakat Untuk Hadir Dan Mengikuti Vaksinasi Booster 1-2.

    BANYUMAS - Pengurus harian dan petugas lapangan, jaringan pengelola zakat infaq dan shadaqah (JPZIS) NU berkah remen silaturrahmi (BERES) Purwokerto Barat Banyumas terus mendorong dan mengawal masyarakat untuk hadir dan mengikuti vaksinasi booster 1-2, yang digelar Pemkab melalui Dinkes Banyumas.

    Sesuai surat edaran Kemenkes Nomor HK.02.02/C/380/2023 tentang vaksinasi Covid-19 dosis booster ke-2 atau dosis ke-4. Untuk kelompok masyarakat umum yang diterbitkan Jum’at (20/1/2023), bahwa mulai tanggal 24 Januari 2023, vaksinasi Covid-19 dosis booster ke-2 sudah dapat diberikan kepada masyarakat umum (18 tahun ke atas).

    Diperkuat lagi adanya rekomendasi komite ahli penasihat ahli imunisasi nasional (Indonesia Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI) dalam surat nomor ITAGI/SR/23/2022 tanggal 24 November 2022 yang membahas tentang update kajian vaksinasi Covid-19 doosis booster ke-2 bagi masyarakat.

    Ketua JPZIS BERES Ustadz Daryanto didampingi Sekretaris, bendahara dan petugas lapangan bergerak aktif sambil menjemput zis di rumah warga, sembari sosialisasi mengajak masyarakat dan munfiq, donatur gerakan sedekah subuh koin NU beserta anggota keluarga, ikut sukseskan vaksinasi Covid-19 hingga booster 2.

    "Kami tetap meminta kepada warga masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan, apalagi jika kondisi sedang kurang sehat. Seperti batuk dan pilek walau tidak lagi seketat 1-2 tahun yang lalu, " jelas Ustadz Daryanto kepada awak media, Minggu (12/02/2023) sore.

    Sekretaris Asron menyampaikan, bahwa tim JPZIS BERES tak kenal lelah, bergerak aktif silih berganti memotivasi mendampingi dan mengawal beberapa anggota keluarga besar JPZIS NU Care-LAZISNU BERES beserta jaringan mitra dan simpatisannya, untuk menjadi peserta penerima vaksin di lokasi vaksinasi.

    "PH dan PL JPZIS BERES turba langsung ke lapangan dan terus aktif mendorong warga yang belum divaksin booster 1-2. Vaksinasi diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas melalui Dinas Kesehatan, yang telah menyiapkan 1.500 kuota vaksin, dilaksanakan di GOR Satria Purwokerto, Minggu (12/02/2023) 08:00 Wib s/d selesai, " jelas Asron.

    Ia juga mensosialisasikan kepada warga masyarakat bahwa vaksin sangat penting untuk ikhtiar pencegahan terhadap Covid-19. 

    "Vaksinasi adalah salah satu bentuk ikhtiar pencegahan terhadap Covid-19. Menjaga agar tubuh memiliki kekebalan, tetap sehat dan kuat, tidak terserang penyakit, untuk menolak suatu bahaya dari virus corona ini, merupakan kewajiban setiap individu atau fardlu ‘ain, untuk menjaga nyawa setiap manusia, " tandasnya.

    Bendahara JPZIS BERES, Sri Wakhyuni berharap setelah membawa 33 warga peserta vaksin booster 2, supaya kalau masih ada warga masyarakat khususnya para munfiq, donatur JPZIS BERES yang belum vaksin, silakan untuk dibantu ikut vaksinasi. “Mari kita sukseskan vaksinasi ini, ” imbuhnya.

    Dikesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas Widyana Grehastuti saat ditemui awak media dilokasi menyampaikan, pesan dan himbauan dimasa transisi menuju endemi, warga/masyarakat tetap menjaga kewaspadaan bahwa risiko penularan Covid-19 masih bisa terjadi.

    "Masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker dan mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer. Masyarakat juga harus melakukan vaksinasi baik secara mandiri maupun terpusat seperti di GOR Satria Purwokerto ini sebagai upaya peningkatan ketahanan mandiri agar tidak tertular Covid-19, " pungkasnya.

    Redaktur       : JIS Agung 

    Kontributor   : Djarmanto-YF2DOI).

    banyumas jateng
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Sarana Edukasi Jelang Hari Jadi Banyumas,...

    Artikel Berikutnya

    Peringati Isra Mi'raj, MI Ma’arif NU 1 Pangabean...

    Berita terkait